Hardisk yang kita gunakan saat ini untuk menyimpan data penting dan tidak penting ternyata diciptakan pertama kali oleh seorang Guru Fisika lho! Kok bisa ya seorang guru fisika (beberapa ada yang bilang guru matematika) berhasil menciptakan tempat penyimpanan data untuk pertama kalinya?
Beliau adalah Reynold B. Johnson, seorang sarjana bidang manajemen pendidikan dari University of Minnesota, yang memulai karirnya sebagai seorang guru sampai 1933.

Setelah berhenti, beliau memulai bekerja pada bidang perangkat elektromekanik, dan mengembangkan “Test Scoring Machine”, mesin yang otomatis menilai ujian pilihan ganda. Penemuan mesin ini mengubah hidupnya, hingga ia direkrut menjadi teknisi I.B.M. pada 1937. Mesin ini pun populer digunakan dari 1940 sampai 1960an.
Pada 1952, IBM mengirim Johnson ke San Jose di California untuk mengurus Laboratorium punya IBM di Pantai Barat. Di sana, ia memimpin sebuah tim yang mengembangkan penyimpanan data yang efisien. Tim tersebut bereksperimen dengan rotating drum, yaitu sebuah silinder berongga dengan magnetik head didalamnya. Magnetik head ini menulis dan membaca data pada jalur di permukaan silinder. Kemudian mereka mengganti bahan menjadi multiple magnetic disks, dengan kepercayaan penyimpanan akan menjadi lebih kecil dan minim malfungsi.

Pada 1956, IBM menjual disk drive pertama penemuan dari Johnson ke Crown Zellerbach, seorang konglomerat bisnis kertas. Drive ini terdiri dari 50 buah magnetik disk berukuran 24 inchi yang beratnya mencapai satu ton. Meskipun berat banget, tapi cuman bisa nampung data 5MB.
Hardisk ini dinamakan IBM 305 RAMAC (Random Access Method of Accounting and Control) system. Sangking beratnya, pengirimannya harus pakai pesawat!

Kalau sekarang, Harddisk sudah memiliki ukuran yang semakin kecil dengan kapasitas yang semakin besar!
Sumber : https://ajovomultja.hu/news/father-disk-drive?language=en
https://ethw.org/Reynold_B._Johnson